11 Feb 2012

Rintihan Hatiku


  • ku tulis puisi syahdu
    dari nukilan rindu kalbuku
    walaupun gementar
    jari jemari melakarnya
    setiap baris ayat ayat cinta
    yang tersimpan di dalam hati
    terbayang saat saat indah
    terkilas bayanganmu kekasih
    yang kini semakin jauh pergi
    yang kini telah buat ku benci
    air mata mula menitis
    ke dada kertas lalu basah
    jiwa ini kian parah resah
    menahan sebak di dada
    tak mampu untuk ku lagi
    menghadapi gelora di hati
    tergamaknya kau
    melukai hati ku
    dan dengan semudah itu
    kau minta untuk memaafkan
    siapakah aku di sisimu
    siapakah pula dia di hatimu
    masih lagi kau ingin berdusta..
    sedangkan semua telah nyata..

    ~isabella ali

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.